Sumber Foto: http://bit.ly/K1FZiD |
Acara malam 4 Mei 2012 itu cukup meriah. 150 orang hadir. Mereka mendaftar. Dua hari sebelum acara, panitia sudah mengumumkan bahwa seluruh kursi sudah penuh. Mereka yang datang di hari H terpaksa masuk dalam daftar tunggu. Kebanyakan yang hadir malam itu adalah anak-anak muda.
Buku Irshad Manji edisi bahasa Indonesia, “Allah, Liberty and Love: Suatu Keberanian Mendamaikan Iman dan Kebebasan” menjadi pintu masuk diskusi. Salihara, sang empunya tempat, memberi judul acara itu “Iman, Cinta, dan Kebebasan.”